Universitas
Islam Malang

Universitas
Islam Malang

UIN RADEN FATAH PALEMBANG BERGURU KE UNISMA

Ingin belajar banyak dari Universitas Islam Malang (Unisma), Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang berkunjung ke kampus kebanggaan warga nahdliyin ini. Kunjungan tersebut sekaligus mengajak Unisma bekerja sama dalam beberapa bidang terutama pengembangan sumber daya manusia (SDM), Rabu (11/12).

Rektor Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, Prof. Drs. H. M. Sirozi, MA. Ph.D, mengatakan, kerja sama ini tidak hanya untuk memperbanyak mitra melainkan juga meminta bantuan kepada Unisma berkaitan dengan beberapa hal khususnya sumberdaya manusia.

“Kami baru lima tahun ini berganti menjadi UIN, dari pengembangan SDM kami masih kurang sehingga kedatangan kami ke Unisma untuk meminta bantuan mungkin dalam bentuk kunjungan mahasiswa pasca sarjana atau pengayaan,” ujar Prof. Sirozi.

Selain itu, UIN Raden Fatah Palembang juga berharap adanya kerja sama dalam bidang penelitian. Terlebih selama kurang lebih tiga tahun ketersediaan dana penelitian cukup banyak hanya saja kurang terserap dengan baik.

“Kami juga akan mendorong para dosen UIN Raden Fatah Palembang untuk kuliah S2 dan S3 di Unisma,” tegasnya.

Kunjungan UIN Raden Fatah Palembang tersebut disambut hangat oleh rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si yang didampingi oleh Wakil Rektor I, Prof. Dr. H. Junaidi Mistar, M.Pd, Ph.D, Wakil Rektor 2 H. Noor Shodiq, S.E., M.M dan Wakil Rektor IV, Dr. Ir. Hj. Istirochah Pujiwati, M.P.

Rektor Unisma, Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si, mengatakan, era sekarang adala era kolaborasi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan baik kerja sama dalam negeri maupun luar negeri melalui berbagai kegiatan.

“Selama ini Unisma banyak melakukan kegiatan dengan Brunei Darussalam khususnya mahasiswa S3 melakukan kajian-kajian bersama, S2 di Malaysia dan S1 kami mulai berbondong-bondong menyelenggarakan PPL, KKN dan penulisan karya ilmiah paling tidak di lima negara dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan,” urai Prof. Maskuri.

Bahkan Unisma tengah mengembangkan join kurikulum dengan Taiwan, menjalin kerja sama dengan 28 negara dan sekitar 80 perguruan tinggi luar negeri. Sinergitas tersebut berbentuk kegiatan seminar, pertukaran mahasiswa maupun kegiatan summer program.

“Ini semua kami bangun dengan lari kencang selama kurang lebih lima tahun, kalau sinergitas terus kami bangun maka kita bisa berkembang bersama meningkatkan mutu pendidikan,” tandasnya

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn
On Key

Related Posts