Universitas Islam Malang (Unisma) satu-satunya perguruan tinggi swasta yang mendapat kepercayaan untuk mensolisasikan aplikasi Cettar Jatim. Yakni aplikasi layanan pengaduan yang dikelolah Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Jawa Timur.
Hal tersebut disampaikan Wakil Rektor 4 Unisma, bidang Kelembagaan, Publikasi, dan Teknologi Informasi, Dr Ir Hj Istirochah Pujiwati MP. Bahwa untuk menyosialisasikan aplikasi Cepat, Efektif, Tanggap, Transparan, Akuntable dan Responsive (Cettar) yang dibuat Dinas Kominfo Jatim, ditunjuk dua perguruan tinggi.
“Ditunjuk satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan satunya Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Unisma, satu-satunya PTS di Jatim yang diamanahi mensosialisasikan aplikasi pengaduan ini,” ungkap Wakil rektor 4 Unisma, Senin (04/11).
Pasalnya, hampir 80% jumlah mahasiswa Unisma merupakan warga Jawa Timur. Di mana mahasiswa sebagai Agent of Change atau agen perubahan, yang mengawal perubahan positif melalui aplikasi layanan publik ini dapat disebarluaskan. Cettar sendiri sengaja dibuat untuk memudahkan masyarakat menyampaikan aduan kepada organisasi perangkat daerah (OPD).
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Aplikasi Informatika Dinas Kominfo Pemprov Jatim, Dra Economi Nirmala Dewi MM, menyampaikan, Aplikasi Cettar ini juga menjawab pengaduan masyarakat sesuai jenis aduan dan tugas serta fungsi masing-masing perangkat daerah.
Selanjutnya dilakukan evaluasi pengelolaan pengaduan secara berkala, meliputi jumlah dan jenis pengaduan yang diterima serta penyelesaian terhadap pengaduan, dan melaporkan pelaksanaan tugas kepada Gubernur Jawa Timur.
“Aplikasi ini sudah dilengkapi petunjuk-petunjuk teknis penggunaan aplikasi, serta kolom aduan masyarakat yang bisa langsung direspon oleh masing-masing OPD,” ujar Nirmala Dewi.
