Fakultas Pertanian Unisma mendapatkan undangan istimewa dari Universitas Islam Syarif Ali Brunei Darussalam. Terkait akan dikembangkannya sektor pertanian di negara tersebut, kampus kebanggaan NU ini menjadi rujukan pengembangan cikal bakal Faperta di Brunei Darussalam.
Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Islam Malang, Dr. Ir. Nurhidayati, MP (4/2). Dekan Fakultas Pertanian bersama Tim berada di Brunei Darussalam selama dua hari untuk memenuhi undangan khusus dari Universitas Islam Syarif Ali(Unissa). Ini sebagai implementasi MoU antara kedua belah pihak. “Unissa Brunei memang sejak lama berkeinginan membentuk Fakultas Pertanian,”ungkap Nurhidayati.
Dekan Faperta Unisma dalam kunjungannya memberikan kuliah umum tentang pentingnya pertanian disebuah negara. Termasuk juga memberikan materi pemapaparan mengenai perkembangan pertanian di Indonesia.
“Dalam kesempatan ini, saya juga akan memberikan pemahaman kepada para pengusaha akan arti pentingnya mengembangkan sektor pertanian dalamsebuah negara,” tuturnya.
Tak dapat dipungkiri memang, sektor pertanian dapat memberikan kontribusi besar terhadap pembangunan ekonomi suatu negara. Di Brunei sendiri belum ada satupun Perguruan tinggi yang memiliki Fakultas Pertanian. Maka Unissa pun menginisasi membentuk Fakultas Pertanian.Lantaran kampus ini menyadari pentingnya perțanian bagi kemandirian suatu bangsa.
Dijadwalkan dalam kunjungan hari kedua, Dekan Faperta Unisma ini akan meninjau langsung beberapa lahan guna dapat memberikan saran pola pertanian yang cocok diterapkan disana. Termasuk juga akan memberikan masukan kurikulumdan sarana prasarana yang pas pada Unissa dengan memadukan potensi yang adadi Brunei.
“Kami dari Faperta Unisma sendiri telah menyiapkan beberapa alternatif kurikulum yang kiranya nanti dapat dipilih oleh Unissa Brunei” ujarnya.
Selepas kunjungan ini, dosen-dosen Faperta Unisma juga akan diminta mengajar disana selama satu tahun penuh.
Dalam kesempatan yang sama Rektor Unissa Brunei Dr. Haji Norarfan Bin Haji Zainal, menyampaikan bahwa usulan mendirikan Fakultas Pertanian didukung penuh oleh Seri Baginda Sultan Hasanal Bolkiah.
Rencananya Fakultas Pertanian yang akan dibentuk ini akan berupa Program Studi (Prodi) Agroteknologi, Agribisnis, Peternakan dan sekalian perikanan.
