Universitas Islam Malang tiada henti dalam mengembangkan kualitas pembelajaran para mahasiswanya hingga ke level internasional. Salah satunya adalah menggelar webinar bertaraf international bertajuk Pembelajaran Bahasa Arab Jarak Jauh Bagi Non Penutur Asli: antara Peluang dan Tantangan, Jumat (17/12). Narasumber yang dihadirkan tidak tanggung-tanggung, langsung pakarnya dari Universitas Al Azhar Mesir Dr Tamer Zaidan. Sebagai narasumber lain ada Ketua Prodi Bahasa Arab Unisma Dr Nur Hasan MEd.
Dr Nur Hasan kepada para peserta webinar mengatakan bahwa salain sebagai peringatan hari Bahasa Arab Sedunia, juga dilakukan pengembangan kompetensi para peserta dalam penguasaan Bahasa Arab. Selain itu, webinar ini juga sebagai program tahunan yang dilakukan oleh Pusat Pengembangan Bahasa Asing (P2BA) dan Prodi Pndidikan Bahasa Arab (PBA) Unisma. “Harapannya para mahasiswa Unisma bisa mampu berkomunikasi menggunakan bahasa Arab dengan mudah dan langsung dengan orang Arab, dosen, ataupun antar mahasiswa,” tuturnya.
Pembelajaran jarak jauh, katanya, merupakan sebuah konsep yang jelas. Artinya, harus adanya program khusus, kurikulum, materi yang jelas dan mudah dipahami. Hasan menambahkan bahwa materi PJJ terus dikembangkan dengan hal lain terkait dengan materi yang akan disampaikan nantinya. “Banyak guru dan dosen yang punya kompetensi bahasa namun tidak mampu melakukan pembelajaran, guru dan siswa yang bersinergi harus bersinergi dalam pengembangan pembelajaran dengan melibatkan teknologi,” tuturnya
Ada banyak stategi PJJ bahasa Arab. Yakni dengan pemanfaatan teknologi seperti penggunaan rekaman suara dan menyimak YouTube berbahasa Arab. Tujuannya supaya guru ataupun mahasiswa bisa mengerti akan unsur-unsur dalam bahasa arab. Sebab palafadzan bahasa Arab berbeda dengan bahasa Indonesia.